Ragam contoh artikel, artikel jurnal, artikel makalah, artikel akuntansi, artikel perusahaan, artikel indonesia, artikel artikel, artikel keuangan, artikel media, artikel software, artikel administrasi, artikel perencanaan, artikel usaha, artikel industri, artikel sumber daya manusia, artikel kewirausahaan, artikel sdm, artikel modal, artikel kerja, artikel kepemimpinan, artikel organisasi, artikel informasi, artikel teknologi informasi, artikel sistem informasi
Showing posts with label kredit pinjaman. Show all posts
Showing posts with label kredit pinjaman. Show all posts
Tips Mengatur Keuangan Menjelang Hari Raya
Menjelang hari raya, masalah finansial seringkali menjadi masalah utama sebagian besar orang akibat begitu banyak kebutuhan. Terkadang kebutuhan yang besar ini akhirnya menyebabkan kekhawatiran keuangan Pribadi.
Sebenarnya kekhawatiran atau kekurangan keuangan ini dapat dihindari dengan merencanakan pengeluaran selama liburan hari raya sama seperti anda merencanakan keuangan hidup sehari-hari.
Mengetahui apa yang anda ingin dan mengapa anda menginginkannya adalah kunci untuk tetap berada dalam posisi kemampuan anda sehingga mengurangi stress dalam semua hal yang kita lakukan.
Berikut beberapa tips menjaga liburan hari raya tetap bebas dari stress:
* Rencanakan prioritas kebutuhan selama hari raya sehingga anda dapat memperkirakan berapa besar keuangan yang diperlukan.
* Buat daftar kebutuhan selengkap mungkin seperti kartu ucapan, dekorasi rumah, hadiah, makanan, hiburan dan semua biaya perjalanan.
* Jika anda tidak memiliki cukup uang tunai untuk memenuhi semua kebutuhan itu, ada dua pilihan yang bisa anda lakukan: memotong pengeluaran untuk dapat menyesuaikan dengan kemampuan atau melakukan kredit pinjaman. Jika anda berencana melakukan kredit pinjaman uang tunai, pikirkan bagaimana anda membayarnya.
* Hati-hati dengan perusahaan kredit yang seringkali menaikan batas kredit pada saat hari raya untuk mendorong pembelian.
* Ketika anda memutuskan untuk memberikan hadiah, pastikan keuangan anda cukup dan belilah hadiah yang sesuai dengan kemampuan anda yang terpenting semua merasakan kesenangan di saat hari raya.
* Hari raya identik dengan pesta dan pakaian baru. Apabila anda memutuskan untuk membeli pakaian, sewajarnya saja, manfaatkan kesempatan potongan harga untuk sedikit menghemat pengeluaran.
source : http://www.arthazone.com/
Tips Mengatur Keuangan Menjelang Hari Raya
Menjelang hari raya, masalah finansial seringkali menjadi masalah utama sebagian besar orang akibat begitu banyak kebutuhan. Terkadang kebutuhan yang besar ini akhirnya menyebabkan kekhawatiran keuangan Pribadi.
Sebenarnya kekhawatiran atau kekurangan keuangan ini dapat dihindari dengan merencanakan pengeluaran selama liburan hari raya sama seperti anda merencanakan keuangan hidup sehari-hari.
Mengetahui apa yang anda ingin dan mengapa anda menginginkannya adalah kunci untuk tetap berada dalam posisi kemampuan anda sehingga mengurangi stress dalam semua hal yang kita lakukan.
Berikut beberapa tips menjaga liburan hari raya tetap bebas dari stress:
* Rencanakan prioritas kebutuhan selama hari raya sehingga anda dapat memperkirakan berapa besar keuangan yang diperlukan.
* Buat daftar kebutuhan selengkap mungkin seperti kartu ucapan, dekorasi rumah, hadiah, makanan, hiburan dan semua biaya perjalanan.
* Jika anda tidak memiliki cukup uang tunai untuk memenuhi semua kebutuhan itu, ada dua pilihan yang bisa anda lakukan: memotong pengeluaran untuk dapat menyesuaikan dengan kemampuan atau melakukan kredit pinjaman. Jika anda berencana melakukan kredit pinjaman uang tunai, pikirkan bagaimana anda membayarnya.
* Hati-hati dengan perusahaan kredit yang seringkali menaikan batas kredit pada saat hari raya untuk mendorong pembelian.
* Ketika anda memutuskan untuk memberikan hadiah, pastikan keuangan anda cukup dan belilah hadiah yang sesuai dengan kemampuan anda yang terpenting semua merasakan kesenangan di saat hari raya.
* Hari raya identik dengan pesta dan pakaian baru. Apabila anda memutuskan untuk membeli pakaian, sewajarnya saja, manfaatkan kesempatan potongan harga untuk sedikit menghemat pengeluaran.
source : http://www.arthazone.com/
Sebenarnya kekhawatiran atau kekurangan keuangan ini dapat dihindari dengan merencanakan pengeluaran selama liburan hari raya sama seperti anda merencanakan keuangan hidup sehari-hari.
Mengetahui apa yang anda ingin dan mengapa anda menginginkannya adalah kunci untuk tetap berada dalam posisi kemampuan anda sehingga mengurangi stress dalam semua hal yang kita lakukan.
Berikut beberapa tips menjaga liburan hari raya tetap bebas dari stress:
* Rencanakan prioritas kebutuhan selama hari raya sehingga anda dapat memperkirakan berapa besar keuangan yang diperlukan.
* Buat daftar kebutuhan selengkap mungkin seperti kartu ucapan, dekorasi rumah, hadiah, makanan, hiburan dan semua biaya perjalanan.
* Jika anda tidak memiliki cukup uang tunai untuk memenuhi semua kebutuhan itu, ada dua pilihan yang bisa anda lakukan: memotong pengeluaran untuk dapat menyesuaikan dengan kemampuan atau melakukan kredit pinjaman. Jika anda berencana melakukan kredit pinjaman uang tunai, pikirkan bagaimana anda membayarnya.
* Hati-hati dengan perusahaan kredit yang seringkali menaikan batas kredit pada saat hari raya untuk mendorong pembelian.
* Ketika anda memutuskan untuk memberikan hadiah, pastikan keuangan anda cukup dan belilah hadiah yang sesuai dengan kemampuan anda yang terpenting semua merasakan kesenangan di saat hari raya.
* Hari raya identik dengan pesta dan pakaian baru. Apabila anda memutuskan untuk membeli pakaian, sewajarnya saja, manfaatkan kesempatan potongan harga untuk sedikit menghemat pengeluaran.
source : http://www.arthazone.com/
Tips Mendirikan BMT yang Untung
Banyak kita baca di media massa BMT (Baitul Maal wa tamwil) yang merugi dan berguguran. Itu selain karena pengurus kurang profesional dan amanah juga karena strategi yang digunakan keliru. Misalnya pinjaman diberikan untuk pinjaman konsumtif seperti kredit motor. Padahal harusnya untuk pinjaman produktif sehingga bagi hasil bisa berjalan dan dinikmati.
Selain itu pola Grameen Bank yang berhasil memberikan pinjaman tanpa agunan / kredit pinjaman tapi tingkat pengembaliannya tinggi juga bisa ditiru. GB hanya memberikan pinjaman tanpa agunan pada kelompok yang terdiri dari 5 orang. Pinjaman pertama untuk 2 orang. Setelah lunas pinjaman diberikan pada 2 orang berikutnya. Setelah lunas lagi baru diberikan pada yang terakhir. Setiap peminjam harus menabung sejumlah kecil uang.
Berikut bagi pengalaman yang diberikan oleh pak Ediyus di Riau yang berhasil mengembangkan BMT dari modal Rp 100 juta hingga menjadi Rp 3 milyar!
BMT secara badan hukum harus berbentuk koperasi, dalam prakteknya BMT di-awasi oleh PINBUK, sebagaimana juga koperasi pada umumnya, maka para pendiri diperbolehkan mempunyai hak-hak khusus. Mungkin untuk kriteria pendirian lebih baik bertanya langsung pada PINBUK, karena pada prinsipnya PINBUK tsb sama setiap daerahnya.
Dalam AD/ART, sebaiknya kita harus benar-benar membuat batasan tegas agar BMT tsb benar-benar berjalan sesuai dengan Syari’ah, biasanya poin yang sangat rentan adalah masalah bentuk-bentuk dan tatacara peminjaman, serta kemana dana yang dipinjamkan tsb digunakan.
Juga untuk mengantisipasi masuknya ide sekuler, maka pada AD/ART nya BMT yang akan dirikan, sebaiknya dibuat dipasal tentang hak suara… yaitu hak suara antara Anggota Istimewa dan Anggota Biasa… anggota Istimewa tadi yaitu para pendiri dan atau yang memiliki dana yang besar di BMT, memiliki hak suara lebih…. nah, jika ada anggota baru mau memasukan dana yang cukup signifikan, maka perlu persetujuan Anggota Istimewa tadi… Dan jangan lupa untuk menambahkan bahwa ide/usulan dari anggota, baru akan dijalankan setelah mendapat legalisasi dari dewan syariah…. dewan syariah biasanya terdiri dari alim ulama yang mengerti tentang bisnis Islami….
Karena berbentuk koperasi, tentunya modal awal BMT tidaklah besar, maka sebaiknya BMT didirikan disekitar pasar, karena sektor inilah yang paling menunjang pertumbuhan BMT. Kita bisa memberikan pinjaman dengan sistem mudharabah pada pedagang kecil, yang insya ALLAH bisa dihitung keuntungannya harian, jadi mereka bisa setor harian. Lagi pula BMT juga bisa mengeliminisir ijon atau rentenir. SubhanaLLAH, BMT Bina-Swadaya yang berada di Duri-RIAU, yang tadinya hanya bermodal sekitar 100Juta, saat ini sudah mengelola sekitar 3-milyar.
Lain halnya dengan pinjaman produktif, pihak BMT bisa memberikan pasal, untuk memberi-hak pada BMT untuk ikut campur-tangan dalam proses mendirikan usaha, agar usaha tadi tidak jatuh. Tentunya BMT harus mengeluarkan ekstra effort untuk melakukan pembinaan mereka, namun hal tsb-lah nilai plus BMT, sehingga insya ALLAH kedepannya BMT bisa mencetak pribadi-pribadi muslim yang mandiri yang cekatan dalam berbisnis. Dan bisa mengangkat martabat mustahik menjadi muzakki, insya ALLAH.
source : http://infoindonesia.wordpress.com/
Selain itu pola Grameen Bank yang berhasil memberikan pinjaman tanpa agunan / kredit pinjaman tapi tingkat pengembaliannya tinggi juga bisa ditiru. GB hanya memberikan pinjaman tanpa agunan pada kelompok yang terdiri dari 5 orang. Pinjaman pertama untuk 2 orang. Setelah lunas pinjaman diberikan pada 2 orang berikutnya. Setelah lunas lagi baru diberikan pada yang terakhir. Setiap peminjam harus menabung sejumlah kecil uang.
Berikut bagi pengalaman yang diberikan oleh pak Ediyus di Riau yang berhasil mengembangkan BMT dari modal Rp 100 juta hingga menjadi Rp 3 milyar!
BMT secara badan hukum harus berbentuk koperasi, dalam prakteknya BMT di-awasi oleh PINBUK, sebagaimana juga koperasi pada umumnya, maka para pendiri diperbolehkan mempunyai hak-hak khusus. Mungkin untuk kriteria pendirian lebih baik bertanya langsung pada PINBUK, karena pada prinsipnya PINBUK tsb sama setiap daerahnya.
Dalam AD/ART, sebaiknya kita harus benar-benar membuat batasan tegas agar BMT tsb benar-benar berjalan sesuai dengan Syari’ah, biasanya poin yang sangat rentan adalah masalah bentuk-bentuk dan tatacara peminjaman, serta kemana dana yang dipinjamkan tsb digunakan.
Juga untuk mengantisipasi masuknya ide sekuler, maka pada AD/ART nya BMT yang akan dirikan, sebaiknya dibuat dipasal tentang hak suara… yaitu hak suara antara Anggota Istimewa dan Anggota Biasa… anggota Istimewa tadi yaitu para pendiri dan atau yang memiliki dana yang besar di BMT, memiliki hak suara lebih…. nah, jika ada anggota baru mau memasukan dana yang cukup signifikan, maka perlu persetujuan Anggota Istimewa tadi… Dan jangan lupa untuk menambahkan bahwa ide/usulan dari anggota, baru akan dijalankan setelah mendapat legalisasi dari dewan syariah…. dewan syariah biasanya terdiri dari alim ulama yang mengerti tentang bisnis Islami….
Karena berbentuk koperasi, tentunya modal awal BMT tidaklah besar, maka sebaiknya BMT didirikan disekitar pasar, karena sektor inilah yang paling menunjang pertumbuhan BMT. Kita bisa memberikan pinjaman dengan sistem mudharabah pada pedagang kecil, yang insya ALLAH bisa dihitung keuntungannya harian, jadi mereka bisa setor harian. Lagi pula BMT juga bisa mengeliminisir ijon atau rentenir. SubhanaLLAH, BMT Bina-Swadaya yang berada di Duri-RIAU, yang tadinya hanya bermodal sekitar 100Juta, saat ini sudah mengelola sekitar 3-milyar.
Lain halnya dengan pinjaman produktif, pihak BMT bisa memberikan pasal, untuk memberi-hak pada BMT untuk ikut campur-tangan dalam proses mendirikan usaha, agar usaha tadi tidak jatuh. Tentunya BMT harus mengeluarkan ekstra effort untuk melakukan pembinaan mereka, namun hal tsb-lah nilai plus BMT, sehingga insya ALLAH kedepannya BMT bisa mencetak pribadi-pribadi muslim yang mandiri yang cekatan dalam berbisnis. Dan bisa mengangkat martabat mustahik menjadi muzakki, insya ALLAH.
source : http://infoindonesia.wordpress.com/
Subscribe to:
Posts (Atom)